Sabtu, 19 April 2014

Artikelku



Kecepatan Vs Keselamatan

Seiring dengan perkembangan jaman, hampir semua keluarga di Indonesia memiliki kendaraan pribadi terutama sepeda motor. Bahkan tak jarang, dalam sebuah keluarga memiliki sepeda motor lebih dari satu. Alasan mengapa mereka memilih sepeda motor sebagai alat transportasi adalah harganya yang mudah dijangkau oleh kalangan menengah ke bawah, karena sistem pembeliannya dapat diangsur. Selain itu, sepeda motor dinilai lebih praktis untuk menembus kemacetan di jalan raya dan perawatannya pun lebih murah jika dibandingkan dengan mobil.

Banyak pengendara sepeda motor yang sadar akan pentingnya keselamatan dalam berkendara. Tetapi, tak sedikit pula yang mengabaikan keselamatan dalam berkendara.  Mereka tidak memperhatikan kelengkapan dalam berkendara, misalnya tidak mengenakan helm, jaket, dan tidak melengkapi surat-surat dalam berkendara seperti SIM dan STNK.

Demi alasan mengejar waktu, banyak pengendara sepeda motor yang memacu kendaraannya dengan kecepatan tinggi tanpa memerhatikan keselamatan dirinya. Ngebut dan menerobos lalu lintas di jalan raya bukan merupakan pemandangan yang luar biasa lagi. Terutama anak-anak sekolah yang ngawur dalam berkendara, terlebih lagi yang belum memiliki SIM. 

Pengendara sepeda motor seakan-akan lebih mementingkan kecepatan daripada keselamatan. Mereka tidak memikirkan resiko apa yang terjadi di jalan jika mereka melajukan kendaraan dengan kecepatan tinggi. Angka kematian yang disebabkan oleh kecelakaan di jalan raya sangat tinggi, terutama bagi pengendara sepeda motor. Hal ini disebabkan karena kurangnya kesadaran akan pentingnya keselamatan dalam berkendara.

Nah sekarang, manakah yang lebih penting kecepatan ataukah keselamatan ?
Hal inilah yang sekiranya perlu direnungkan lagi oleh para pengendara, terutama pengendara sepeda motor. Apalah arti dari sebuah kecepatan, jika hal itu hanya mengancam keselamatan kita.